Lantaran banyak truk sampah yang rusak dan tidak laik operasi yang terparkir, pool truk sampah milik Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara, di Jl Alur Laut, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, tidak lagi dapat menampung truk sampah. Akibatnya, banyak truk yang parkir di badan jalan dan mengganggu lalu lintas warga.  

Kalau bisa jangan diparkir di sanalah (Jl Bugis). Kalau lewat sana bau dan nyempit-nyempitin jalan saja

Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara mencatat sebanyak 93 truk yang dalam kondisi rusak parah dan tak laik jalan. Semuanya saat ini hanya terparkir di pool truk Sudin Kebersihan dan menunggu proses dari Pemprov DKI Jakarta.

Iwan (39), warga RT 05/05, Kebon Bawang, mengatakan, truk yang selalu terparkir di ujung Jalan Bugis sisi barat mengganggu pemandangan dan kerap menebar aroma tak sedap. Selain itu, keberadaan truk di badan jalan menyebabkan penyempitan ruas jalan.

"Kalau bisa jangan diparkir di sanalah (Jl Bugis). Kalau lewat sana bau dan nyempit-nyempitin jalan saja," keluhnya, Senin (22/6).

Kasudin Kebersihan Jakarta Utara, Bondan Diah Ekowati membenarkan, pihaknya kesulitan menempatkan truk kebersihan laik jalan yang berjumlah 178 karena pool truk mereka dipenuhi truk rusak. Karena tidak semua tertampung dalam pool itulah sebagian terpaksa parkir di sejumlah badan jalan di Jakut, seperti di Jalan Alur dan Jalan Bugis.

"Memang sudah ada beberapa keluhan warga terkait truk yang disampaikan ," ujarnya.

Pihaknya, tambah Bondan, akan berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Untuk sementara waktu, pihaknya berencana meminjam tempat di gudang Dinas Kebersihan, Cakung untuk memarkir truk-truk yang selama ini parkir di badan jalan.